Selasa, 25 September 2007

PENDIDIKAN DI BARAT

Sejak sekitar 2 abad silam, pendidikan di barat telah menjadi salah satu pilihan bagi sebagian orang untuk mengembangkan kariernya. Namun sayangnya mereka tidak menyadari bahwa dengan mengikuti pendidikan di barat, yang jelas sangat beda karakternya dg Indonesia akan menyebabkan yang bersangkutan menjadi "orang Indonesia baru" yang sama sekali lain karakternya dengan ,masyarakat lingkungan, sehingga orang mengatakan kalau dia sudah tercerabut dari akar budayanya sendiri. Dave Meierdalam bukunya "THE ACCELERATED LEARNING",menyebutkan ada 7 penyakit pendidikan di barat yang bisa menggerogoti kita. Penyakit itu diantaranya :
1.PURITANISME
Puritanisme ini muncul pertama di abad 19 di New England, yg waktu itu filosofi kaum puritan tertanam di dasar pendidikan di Amerika. Menurutnya belajar adalah indoktrinasi, merupakan kegit yang suram, tanpaa kegembiraan dan hanya berisi hafalan. Rasa sakit dan hukuman jasmani sebagai komponen penting dalam pendidikan anak. Jalan menuju ke pengetahuan lewat logioka yg kaku, dingin dan analitis.
2. INDIVIDUALISME
"Stiap orang untuk dirinya sendiri" menjadi hukum ataak tertulis di negeri ini. Pendidikan menekankan prestasi individu. Mereka mempunyai prinsip "belajarlah dari gurumu dan bersainglah dengan kawan kawanmu".
3.MODEL PABRIK
Ini sebagai dampak dari revolusi Industri, yaitu sekolah dibuat berurutan, dikontrol, dikotak-kotakkan dan distandarkan oleh kantor pusat. Akibatnya sekolah menjadi rumah tahanan bagi kaum muda. Sehingga akiabat dari sistem ini kini angka DO di Boston mencapai 45%, di New York City mencapai 70%. Sehingga siswa merasakan adanya aperbedaan antara dunia sekolahan dengan dunia nyata.
4. PEMIKIRAN ILMIAH BARAT
Adanya pandangan yg memisahkan antara dunia fisik dengan dunia psikis, telah menelorkan revolusi industri dan teknologi di barat, akibatnya mereka merasakan kekayaan yg melimpah, akibatnya timbul despiritualisasi dunia, eksploitasi alam, persaingan individu yg berlebihan, dehumanisasi lingkungan kerja dan keterasingan manausia diberbagai tingkat
5.PEMISAHAN PIKIRAN/TUBUH
Pemikiran ilmiah barat bukan hanya memisahkan indi8vidu dari alam, pengalaman holistik dunia, tapi juga memisahkan individu dari dirinya sendiri., sehingga piikiran rasional menjadi fokus pendidikan, dana tubuh menjadi taqk ada hubungannya dengan itui semua, sehingga pembelajaran menjadi rasional, verbaql, abstrak dan duduk terus menerus.
6. DOMINASI PRIA
Seluruh lembaga pendidikan di barat, lebih menekankaqn maskulinasi yg berlebihan dan wanita.
7.MEDIA CETAK
Media cetak telah membuat :
a. Menekankan kata daripada gambar
b. Menjadikan pembelajaran suatu proses linear, satu-hal-untuk-satu-waktu
c. Menekankan konsep abstrak daripada pengalaman konkret dalam belajar.Menin ggikan peranan maskulin diatas peranan feminin
d. Mendukung individualisme daripada kerjasama dalam belajar.

1 komentar:

BAMBANG BINTORO mengatakan...

mas Bambang Artikelnya. nulis trs oke